– Habib Husein Ja’far Al Hadar, Pesantren YAPI Bangil-Jawa Timur
Habib Husein adalah seorang pria berdarah Madura yang juga memiliki garis keturunan dengan Nabi Muhammad. Ayah Husein bernama Ja’far dan marganya adalah Al Hadar. Husein memiliki penampilan khas menggunakan kaos dan celana jeans serta peci putih di kepalanya. Husein merintis karier melalui dunia literasi (kepenulisan) di media-media nasional sejak kuliah. Ia membuat kanal media YouTube berjudul “Jeda Nulis”. Menurutnya, dakwah tidak hanya dapat dilakukan di mimbar-mimbar masjid ataupun majelis taklim. Husein tamat menempuh pendidikan pesantren di Pondok Pesantren YAPI Bangil di daerah Bangil, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Ia kemudian lulus sebagai seorang Sarjana Filsafat Islam (S.Fil.I) di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta mengambil jurusan Aqidah dan Filsafat Islam. Kemudian melanjutkan program magister Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir di universitas yang sama.
– Ustadz Handy Bonni, Pesantren Darut Tauhid – Bandung
Ustadz Handy Bonny lahir di Bandung 14 April 1988, awalnya, Ia berkarier sebagai seorang pebisnis. Ia mengenyam pendidikan di Universitas Padjajaran (UNPAD) Bandung angkatan 2006. Sewaktu kuliah Ia mengambil jurusan Ilmu Komunikasi. Jadi, jangan heran jika Ustadz Bonny sangat pandai dalam berbicara dan membangun interaksi. Bahkan, kecintaannya pada public speaking ini sempat mengantarkan ia menjadi seorang news anchor di salah satu TV lokal di Bandung. Ia kemudian belajar agama Islam di Pondok Pesantren Daarut Tauhiid (DT) yang dipimpin oleh KH. Abdullah Gymnastiar atau lebih dikenal dengan Aa Gym. Setelah menimba ilmu di sana, Ustadz Handy Bonny memantapkan dirinya untuk berhijrah dan memilih jalan dakwah pada tahun 2012.
– Ustadzah Liza Azizah, PP. Asyafi’iyyah Jakarta – Karawang Jawa Barat
Liza Azizah Sobarnas yang lahir di Karawang 6 Maret 1989 adalah peserta AKSI Asia Indosiar 2017. Liza memiliki riwayat pendidikan dari SD Plawad 11 melanjutkan ke MTS Al-Falah Bandung, SMP Islam Cipasung Tasikmalaya dan MTS Cijantung Ciamis. Kemudian dia menamatkan Madrasah Aliyah di Ponpes Asyafi’iyyah pondok Gede Jakarta. Dia pun sempat mengenyam pendidikan di jurusan dakwah komunikasi UIN Jakarta selama 1 tahun sebelum melanjutkan ke Fakultas Ushuluddin jurusan tafsir di Universitas Al Azhar Kairo Mesir. Selain pernah masuk dalam enam besar finalis Aksi Indosiar, Azizah juga pernah meraih peserta terbaik MSQ nasional 2008.
No responses yet